Senin 14 Juli 2025. Suasana semangat dan antusias membanjiri lapangan SMP Negeri 3 Ampelgading saat MPLS hari pertama resmi dibuka. Tak sekadar seremoni, upacara pembukaan ini menjadi momen sakral yang menandai dimulainya petualangan luar biasa para siswa baru. Kepala sekolah dalam sambutannya menegaskan, “Di sinilah anak-anak hebat dipersiapkan, bukan hanya untuk pintar secara akademik, tetapi juga kuat secara karakter!” Sambutan itu disambut sorak semangat para peserta, pertanda awal yang menjanjikan.
Setelahnya, siswa diajak menyelami ruh dari sekolah ini—melalui pengenalan visi, misi, dan budaya sekolah. Bukan sekadar mendengar, mereka diajak merasakan nilai-nilai yang hidup di sekolah: integritas, kerja sama, semangat belajar, dan cinta lingkungan. Inilah saatnya menanamkan bahwa mereka bukan sekadar “murid”, tetapi bagian dari keluarga besar SMPN 3 Ampelgading yang siap bertumbuh bersama.
Yang tak kalah seru, siswa diajak tur keliling sekolah. Mulai dari ruang kelas, perpustakaan, laboratorium, hingga spot-spot hijau yang menenangkan. Ini bukan sekadar jalan-jalan—tapi sebuah proses adaptasi emosional, agar sekolah benar-benar terasa seperti rumah kedua. Meraka juga diminta untuk berpendapat tentang apa yang kurang dan perlu diperbaiki di sekolah ini dengan tujuan melatih keberanian dalam mengemukaan pendapat.
Penutup hari pertama diisi dengan sesi yang sangat relevan dan kekinian: “Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat” serta “Penggunaan Internet Sehat dan Pengawasan Screentime”. Di sinilah siswa dibekali soft skills yang krusial di era digital. SMPN 3 Ampelgading sadar betul, bahwa kecerdasan digital dan karakter positif harus berjalan beriringan. MPLS di sekolah ini bukan hanya soal kenalan dan orientasi—tapi langkah awal menjadi pribadi tangguh dan bertanggung jawab di masa depan.
Tim Panitia MPLS 2025
